Program Studi Minat Geoinformasi untuk Manajemen Bencana, Universitas Gadjah Mada mengadakan Kuliah lapangan 4 melanjutkan Kuliah Lapangan sebelumnya yaitu identifikasi objek penelitian bagi para mahasiswa selama dua hari pada tanggal 21-22 Januari 2020. Wilayah yang menjadi objek observasi pada Kuliah lapangan ini meliputi empat Kabupaten yaitu Bantul, Kulon Progo, Purworejo, dan Magelang. Kuliah Lapangan dibimbing langsung oleh Prof. Dr. Junun Sartohadi, M.Sc. dan Dr.rer.nat Muhammad Anggri Setiawan, M.Si. Pada hari pertama mahasiswa batch 15 Program Studi Minat Geoinformasi beserta dosen mengunjungi Laboratorium Geospasial yang berada di Parangtritis, Bantul dan melihat beberapa koleksi yang dimiliki oleh Laboratorium serta menyaksikan video dokumenter tentang Gumuk Pasir. Observasi dilanjutkan ke lokasi Embung Bembem yang terletak di Purwosari, Gunung Kidul dan kemudian menuju Bandara baru YIA di Kulon Progo. Hari pertama diakhiri dengan kunjungan peserta Kuliah Lapangan ke Bappeda Kabupaten Purworejo dan langsung menuju Laboratorium Alam, Bompon, Magelang untuk bermalam serta mempersiapkan kegiatan pada hari berikutnya.
Pada hari kedua, observasi lapangan objek penelitian dilakukan di sekitar Laboratorium Alam, Bompon, Magelang. Peserta berkeliling di wilayah DAS Bompon untuk ditunjukkan dan dijelaskan fenomena longsor yang ada beserta proses-proses erosi yang terjadi oleh Prof. Dr. Junun Sartohadi, M.Sc. dan Dr.rer.nat Muhammad Anggri Setiawan, M.Si. Setelah melakukan observasi di DAS Bompon, peserta Kuliah lapangan berkunjung ke DLH Kabupaten Magelang untuk berdiskusi tentang potensi objek penelitian yang ada di Magelang sekaligus menutup Kuliah Lapangan kali ini. Dengan diadakannya Kuliah Lapangan ini, diharapkan membangkitkan semangat riset mahasiswa dan meningkatkan kepekaan dalam melakukan observasi objek penelitian yang ada di sekitarnya.
Persiapan keberangkatan Kuliah Lapangan
Antusiasme peserta Kuliah Lapangan ketika berada di Laboratorium Geospasial, Parangtritis
Penjelasan tentang proses longsor beserta komponennya oleh Prof. Dr. Junun Sartohadi, M.Sc. di Laboratorium alam Bompon, Magelang
Penjelasan oleh Prof. Dr. Junun Sartohadi, M.Sc. tentang analisis risiko di wilayah Bandara baru
Diskusi bersama dengan BAPPEDA Kabupaten Purworejo